aku naik becak pulang marching band
menantang arah
matahari merah
saat langit akan terlelap pulas
menyusuri jalanan beraspal
di tengah kerumunan yang menyoraki kami
aku, dia dan dia
terlalu lelah berjalan
setelah lima kilometer
mengapalkan kaki
menggosongkan kulit
peluh di kepala mengalir deras
di pipi yang merah terbakar
kami memainkan musik ibukota
walau kami tak pernah menginjak ibukota
becak roda tiga menggiring kami pulang
yang di kayuh oleh seorang pria muda kasar
menyusuri aspal
melawan angin
di bawah matahari merah
dan sinar silaunya di barat
menikmati lagi
satu hari itu
dengan bahagia namun
tawa kami bertiga
terhenti tiba-tiba
oleh sebuah kata...
jancuk!
Friday, June 29, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment